Wednesday, December 23, 2009

:: REMINDER ::

Rindu…rindu..rindu..kalbu…
Terngiang-ngiang suara merdu siti nurhaliza mengalunkan lagu ‘ketika cinta’ di speaker pc ku...
Rinduuu... hmmm.. rindu itu banyak maksud...
Saat ini hatiku juga rindu... rindu pada cintaNYA....
Adui.. siapalah aku... manusia biasa yang seringkali melakukan kesilapan.. mendambakan rindu dan cintaNYA.. namun aku yakin...
bila aku bersedih Tuhanku memujukku dsetiap penghujung kesedihan pastinya ada kegembiraan..
bila aku menghadapi kesukaran hidup, Tuhanku memujukku ada insan lain yg lebih menderita dariku..
maka bersabarlah...
bila aku rasa keseorangan Tuhanku memujukku bhw dia lebih dekat padaku drpd urat nadiku..
dan bila aku melakukan kesilapan Tuhanku berkata DIA senantiasa menungguku selama mana aku mau kembali kepadaNYA..
TUHAN... ampuni hambaMU.....
Tiap saat aku mendengarkan bisikan duniawi yang halus berbisa...TIAP SAAT!!!
Namun andai pada satu saat itu, ditakdirkan waktu terakhirku... menghembuskan nafasku yang terakhir...
MASYAALLAH.... terlalu sedikit amalanku yang dapat membantu aku disana untuk dihitung.. sebaliknya terlalu banyak dosa yang telah kulakukan.. tiap hari alpa.. alpa pada bisikan dunia yang pada zahirnya menjanjikan kemanisan sementara...keindahan yang melalaikan...malah tidak sedikit pun membantu aku untuk mendapatkan ‘husnul khatimah’ saat menghembuskan nafas terakhir... SUBHANALLAH...!!!
Teman...
Saat kita ramai..berkumpul..menderai tawa sehingga lupa ukhrawi..malaikat itu sedang memerhati kita...
Namun, ketika itu...sedikit pun kita tidak mengenang sakaratulmaut...sakitnya ruh berpisah dengan jasad...
Andai hari ini, atau esok, mungkin lusa....kita merancang untuk bertaubat, itu semua belum tentu kerana perginya kita dari duniawi ini, ALLAHUALAM... Cuma DIA saja yang tahu...
Dan kiranya, hari ini...atau esok dan lusa itu ditakdirkan kita masih bernafas... namun umur sudah semakin berkurang... entah berapalah nilai pahala jika dibandingkan dengan dosa mengenangkan usia bumi ini juga semakin tua.. YA ALLAH!!! Terimalah taubat hambaMU yang hina ini..
Teman..
Sebelum keringnya pancuran tepian tempat mandi... sama2 kita amalkan isi Quran dan sabda nabi...
Dan sadarlah diri, tahu diuntung, sebelum tibanya masa keranda diusung...
Meremang bulu roma mendengar perkataan KERANDA.... ya Allah, dimana tempatku kelak..?
WALLAHUALAM...silapan Tuhanku berkata Dia senantiasa menungguku selama mana aku mau kembali kepadaNya lagi..

Sunday, December 20, 2009

BISIKAN DUNIA

Bila bisikan dunia diturut
Pastilah akan timbul sesalan
Sukarlah anda kembali surut
Akhirnya sesal dihujung jalan

jgn sekali anda ikuti
Bisikan dunia halus berbisa
Tak ada lagi yang ditakuti
kerna semua sudah biasa

bila semua telah biasa
bertambah jauh jalan hendak pulang
walaupun taubat disuatu masa
tetapi umur sudah jauh berkurang

tetapi bila anda ingin selamat
tinggalkan dunia dengan senyuman
peganglah erat hadis buat azimat
bacalah quran untuk jadi pedoman

sesungguhnya, tiap saat kita mendengarkan bisikan dunia yang halus berbisa....
andai pada satu saat itu, adalah waktunya nafas kita ditakdirkan berhenti..dan telah tertulis di loh mahfuz..itulah saat terakhir kita....
fikirkanlah wahai teman-teman...
sadarlah diri.. tahu diuntung...
sebelum tibanya hari keranda diusung...
peringtan bersama...*SAFWANAH*

Wednesday, October 21, 2009

:: LAFAZ YANG TERSIMPAN ::

Luluh hatiku yang sayu
Menatap wajahmu tenang dalam lena
Kasih zahirkan laku
Sedangkan bibirku jauh dari lafaznya
Dan raut tuamu membekas jiwaku


Meredakan rindu mendamaikan kalbu
Tak mungkin kutemu iras sentuhanmu
Biarpun kuredah seluruh dunia
Mencari gantimu

Betapa sukarnya menyusun bicara
Meluahkan rasa menuturkan sayang
Kasih yang terlimpah hanya sekadar
tingkah
Cuma ungkapan kebisuan yang
melindungkan kalimah rahsia


Masih kubiarkan waktu
Melarikan lafaz kasihku padamu
Mengapakah sukar menyusun bicara
Meluahkan rasa menuturkan sayang
Kasih yang terlimpah hanyalah sekadar
tingkah
Cumalah ungkapan bisu kalimah rahsia


Apakah yang hilang andai dilisankan
Bait penghargaan penuh kejujuran
Tak mungkin terlihat cinta yang merona
Jika hanya renungan mata yang bersuara
Bukan tutur kata


Tiada lagi ertinya pengucapan
Andai akhir nafas di hujung helaan
Sebelum mata rapat terpejam
Usah biar kehilangan
Menggantikan lafaz yang tersimpan

Saturday, September 26, 2009

:: hIdUp InI ::

sepanas-panas hari dari pagi hingga petang...
bila siang telah pergi, gelap malam akan datang...

sejauh-jauh kaki melangkah dan berjalan..
akhirnya kan kembali jua pulang ke pangkalan...

lumrah...
begitulah hidup yang diatur TUHAN...
semuanya tunduk pada ketentuan-NYA....

Tuesday, August 25, 2009

DOA DINIHARI

Dalam sujudku…
Di dinihari…
hamba bermohon kepada Tuhan…
Agar kiranya…
Allah memberi
Kasih dan saying padamu Tuan…
Semoga Alllah lanjutkan usia
Beserta sanak dan keluarga
Jadilah tuan umpama telaga
Penawar haus rakyat jelata…
Semoga hidupmu membawa tuah
Penuh faedah serta berguna
Laksana pohon lebat berbuah
Ribuan harap orang tak punya
Semoga jasamu
Akan menjadi kenangan indah
Dihati rakyat
Bukti baktimu
Kekal abadi
Jadi ingatan sepanjang hayat..
Walaupun badai silih berganti
Biarpun ombak datang menghempas
Doa untukmu Tuan
Takkan berhenti..
Mohonku tetap tidak terebah

Tidakkan kurang dalam sukatan
Tidakkan susut dalam timbangan
Inilah doaku untukmu tuan
Pintaku pada yang maha kuasa
Jauh segala macam gangguan
Hidup bahagia sepanjang masa


DATU'PROFESOR AHMAD BAKI

CINTAKU

Kutempuh segala penderitaan
Bersama air mata kerinduan
Ku mohon ampun dan keredhaan
Dan kasih sayangMU oh Tuhan…
Walau engkau putuskan
cintaku berkeping-keping
namun hati ini tidak akan
berpaling pada yang lain
ampuni hamba yang papa
berilah jiwaku tenang
andai pernah ku durhaka
namun sesaat ku terkenang
tiada lain pintaku dalam sujudku padaMu
jangan padamkan cintaku hingga saat bertemu…
oh tuhan yang maha kaya
daku mohon padamu
beri setitis cahaya untuk pedoman hidupku…



DATO' PROFESOR AHMAD BAKI'

PENGHAYATAN KASIH

Penghayatan kasih mesti sebati
Dalam nurani mukmin sejati
Kasih kepada yang maha mengasihi
seikhlas hati yang suci murni
jangan dibibir bermadah syahdu
sedangkan kalbu kemarau rindu
basahilah jiwa dengan bertasbih
buktikanlah kasih kepada kekasih
bahagia derita silih berganti
kerana Dia gemar menguji..
jangan sedetik merasa sangsi
bersihlah diri seputih salji…
tiada ternilai nikmat kasihNyA
Bagai luasnya hamparan samudera…
Syukuri nikmat yang diterima
Tandanya kasih teguh membara…

ORIGINAL by FARKHANS ALI